Kasim – Refinery Unit (RU) VII Kasim/Sorong menunjukkan kepedulian terhadap lingkungan dengan menanam 25.000 pohon mangrove di kawasan Dermaga 1 dan 2 RU VII Kasim/Sorong, Kampung Klayas, Kecamatan Seget, Sorong, Papua Barat, (25/3).
Secara simbolis penanaman mangrove dilakukan oleh Wakil Bupati Sorong Suka Hardjono dan GM RU VII Kasim/Sorong I Gusti Bagus Prihanta, serta dihadiri oleh jajaran Muspida dan Muspika Sorong. Tidak ketinggalan, para pekerja RU VII Kasim/Sorong dan warga Kampung Klayas yang merupakan area Ring 1 RU VII Kasim/Sorong turut meramaikan acara tersebut.
Penanaman 25.000 pohon mangrove ini ditujukan untuk mencegah dan memperlambat terjadinya abrasi di sekitar Dermaga 1 dan 2 RU VII Kasim/Sorong yang tepatnya berlokasi di Kampung Klayas, Kecamatan Seget, Sorong, Papua Barat yang merupakan wilayah Ring I RU VII Kasim/Sorong.
“Selain untuk memperlambat dampak pengikisan tepi laut dari hempasan ombak, kawasan ekosistem mangrove berpotensi menjadi habitat bagi biota yang ada di laut. Ini merupakan bentuk kepedulian Pertamina terhadap pelestarian lingkungan sekitar,” jelas I Gusti dalam acara tersebut.
Penanaman pohon mangrove bukanlah hal yang baru bagi Pertamina. Pertamina dengan melibatkan masyarakat telah membina dan mengembangkan kawasan konservasi mangrove di berbagai wilayah, di antaranya Muara Ujung, Tangerang, Banten; Karangsong, Balongan, Indramayu; dan Kampung Wanasari, Denpasar, Bali.
“Penanaman pohon mangrove ini dilakukan secara bertahap. Tahap pertama ditanam sebanyak 10.000 pohon, sedangkan tahap kedua ditanam sisanya sebanyak 15.000 pohon yang saat ini masih dalam tahap pembibitan,” tambahnya.
Pada kesempatan itu, selain penanaman 25.000 pohon mangrove, untuk membantu meringankan beban ekonomi warga Kampung Klayas, RU VII Kasim/Sorong juga membagikan 80 paket sembako.•RU VII