Kubu Raya – PT Pertamina Patra Niaga Regional Kalimantan melalui DPPU Supadio menggandeng Universitas Tanjungpura (Untan) Pontianak guna menjalin kerja sama dalam pelaksanaan program Corporate Social Responsibility (CSR) melalui tri dharma perguruan tinggi. Kerja sama ini untuk memperkuat pengembangan inovasi dan riset yang berdampak bagi masyarakat Kalimantan Barat. Selain mendorong inovasi, kerja sama tersebut juga memperkuat dalam upaya peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) lokal yang akan diintegrasikan melalui program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) ke depannya.
Kerja sama ini ditandai dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) yang dilakukan Zakaria selaku Pjs. Operation Head DPPU Supadio, Dr. Ir. Radian, MS selaku Wakil Rektor Bidang Akademik dan Dr. Farah Diba, S.Hut, M.Si selaku Dekan Fakultas Kehutanan. Penandatanganan dilakukan di sela-sela kegiatan Landskap Mendawak sebagai rangkaian Dies Natalis UNTAN ke-64 tahun yang diadakan di Gedung Konferensi Untan Pontianak, Jumat, 9 Juni 2023.
Dekan Fakultas Kehutanan Untan, Dr. Farah Diba, S.Hut., M.Si, dalam sambutannya mengatakan, kerja sama ini merupakan langkah yang baik dan strategis bagi Fakultas Kehutanan sehingga harapannya dalam setiap sektor bisa berkontribusi dalam upaya pelestarian lingkungan untuk kesejahteraan masyarakat. Ia menambahkan, Pertamina menjadi mitra baru bagi Untan, khususnya Fakultas Kehutanan dalam upaya pelestarian alam di wilayah lokasi binaan CSR.
Sementara itu, Wakil Rektor Bidang Akademik Untan Dr. Ir. Radian, MS menyampaikan, saat ini pihak kampus tengah gencar mengimplementasikan program MKBM dan terus melakukan kolaborasi dengan berbagai pihak. "Kami menyambut baik kehadiran Pertamina sebagai mitra kerja sama dalam pelaksanaan program CSR ini untuk memgmplementasikan tri dharma perguruan tinggi khususnya pengabdian kepada masyarakat," ujarnya.
Dalam kesempatan yang sama, Hairil Anwar, S.Hut yang mewakili Kepala Dinas LHK Kalbar menyampaikan, Pertamina melalui DPPU Supadio merupakan perusahaan yang berkomitmen dalam upaya pelestarian lingkungan di Kalimantan Barat. “Terakhir kami bekerja sama dengan DPPU Supadio dalam side event penanaman mangrove rangkaian acara BIMP-EAGA tahun 2022 di Sungai Kupah,” ujar Hairil.
Sementera itu, Pjs. Operation Head DPPU Supadio Zakaria menjelaskan, kerja sama dibuat dengan tujuan untuk saling memberikan dukungan penguatan dalam pelaksanaan program CSR DPPU Supadio di wilayah lokasi program.
“Setiap tahunnya, program CSR kami terus mengalami perkembangan sehingga dibutuhkan sebuah inovasi dalam setiap implementasinya. Hal ini bertujuan untuk memberikan dampak yang lebih luas kepada masyarakat dari program CSR yang dijalankan,” ujar Zakaria.
Tahun ini, DPPU Supadio akan bekerja sama dengan Fakultas Kehutanan Untan untuk melakukan pemanfaatan limbah sabut kelapa di Desa Sungai Kupah sebagai desa binaan program CSR. Kerja sama juga dilakukan untuk pengembangan ekosistem mangrove sekaligus menciptkan nilai manfaat ekonomi dari mangrove yang dikelola.
Zakaria berharap kerja sama ini mampu meningkatkan kualitas program CSR dan berdampak yang lebih luas bagi masyarakat.*SHC&T KALIMANTAN