DENPASAR – Dalam upaya mengurangi sampah plastik dan memperingati Hari Bumi yang secara internasional diperingati pada tanggal 22 April. PT Pertamina (Persero) Marketing Operation Region (MOR) V Jatim Balinus bersama Hiswana Migas DPC Bali dan Pemerintah Provinsi Bali melakukan aksi pembagian tas ramah lingkungan, penanaman pohon, dan bersih-bersih sampah plastik pada Minggu (21/4/2019) di Kintamani, Bali.
Pertamina sebagai perusahaan yang bergerak di bidang energi yang juga peduli dengan lingkungan sekitar area operasinya pada kesempatan ini memprakarsai kegiatan pembagian tas ramah lingkungan Bright Gas, penanaman pohon, dan pembersihan sampah plastik di kawasan Kecamatan Kintamani.
Acara tersebut mendapat sambutan baik dari Pemprov Bali dan Pemkab Bangli, selain itu Hiswana Migas DPC Bali juga turut berperan aktif mendukung. Pasalnya, sampah plastik yang belakangan ini menjadi permasalahan semua pihak merupakan masalah bersama yang harus dihadapi bukan hanya dari satu pihak, tetapi perlu keterlibatan berbagai pihak.
Pembagian 1.000 tas belanja Bright Gas ramah lingkungan di Pasar Singa Mandawa Kintamani, dilakukan oleh pekerja perempuan Pertamina dan Persatuan Wanita Patra, dengan menggunakan pakaian adat Bali, sekaligus dalam rangka Peringatan Hari Kartini. Selain pemberian tas belanja ramah lingkungan tersebut, Pertamina juga melakukan upaya bersih-bersih sampah plastik dan juga penanaman 500 pohon di Kawasan Kaldera Gunung Batur, Kecamatan Kintamani, Kabupaten Bangli. Acara diikuti juga oleh Penggiat Lingkungan, perwakilan awak media, dan masyarakat sekitar yang berada di lokasi.
“Memperingati Hari Bumi secara Internasional, Pertamina bersama seluruh pihak yang bekerjasama mencoba melakukan aksi kecil yang diharapkan akan berdampak positif terhadap lingkungan sekitar. Inisiatif seluruh pihak untuk membagikan tas ramah lingkungan, penanaman pohon, dan aksi bersih-bersih dilakukan dengan satu tujuan, yaitu menjaga bumi kita agar lebih terawat untuk generasi yang akan mendatang," ujar Rustam Aji selaku Unit Manager Communication & CSR MOR V Jatimbalinus.
Hal senada disampaikan Branch Manager Marketing Pertamina Bali & NTB, Fedy Alberto. “Hal ini sangat positif mengingat mulai berkurangnya jumlah hutan1 di Bali sebagai penjaga sumber mata air di Bali. Perlunya kegiatan penanaman secara berlanjut sebagai bentuk konservasi untuk menghindari dampak buruk kedepannya yaitu krisis air bersih di Bali,” jelas Fedy.
Ia berharap kegiatan ini dapat tercipta budaya masyarakat yang sejalan dengan program-program Bali Bebas Sampah Plastik, Bali Go Green and Clean, berlandaskan Tri Hita Karana. Hal tersebut sesuai visi & misi program pembangunan pemerintah provinsi Bali “Nangun Sat Kerthi Loka Bali”, yaitu terwujudnya kesejahteraan kehidupan masyarakat Bali.
Ke depan, Pertamina berharap pembagian tas ramah lingkungan serta aksi bersih-bersih sampah plastik ini dapat juga mengedukasi masyarakat Bali dan meningkatkan partisipasi masyarakat untuk mengurangi penggunaan plastik dalam kehidupan sehari-harinya. Pasalnya, Bali merupakan salah satu destinasi wisata favorit baik bagi wisatawan domestik maupun mancanegara.
Selain untuk memerangi sampah plastik, pembagian 1.000 tas belanja Bright Gas juga dilakukan untuk mengenalkan produk Bright Gas kepada masyarakat. Dalam kegiatan tersebut, diserahkan juga tabung Bright Gas kepada Ibu Gubernur sebagai Ketua Tim Penggerak PKK di Provinsi Bali. Penyerahan tabung Bright Gas tersebut sebagai bentuk dukungan Ibu Gubernur terhadap penggunaan LPG tepat sasaran. Masyarakat kategori sejahtera, ASN, Usaha menengah dan besar seharusnya menggunakan LPG NPSO.*MOR V