LIMAU - PT Pertamina EP Asset 2 Limau Field terus melaksanakan kegiatan pemberdayaan masyarakat untuk memberikan nilai tambah bagi pemangku kepentingan serta mendorong masyarakat di wilayah kerja Perusahaan untuk dapat mandiri.
Salah satu buktinya, mitra binaan Limau Field UKM Jahera dipastikan melenggang ke tingkat nasional dalam ajang Teknologi Tepat Guna mewakili Sumatera Selatan. Hal ini disampaikan oleh tim Balitbangda Kabupaten Muara Enim-Sumsel setelah menerima piala dan penghargaan dalam gelaran ajang Teknologi Tepat Guna ke-XV tingkat Provinsi Sumatera Selatan, Sabtu (24/08).
Gelaran ajang Teknologi Tepat Guna (TTG) tingkat Provinsi Sumsel yang dilaksanakan di alun-alun Kabupaten Banyuasin ini berlangsung dari tanggal 22 hingga 24 Agustus 2019 dengan diikuti oleh seluruh peserta dari kabupaten dan kota di Sumsel. Dengan dua kategori lomba yaitu lomba inovasi dan lomba teknologi tepat guna.
Sebagai perwakilan Kabupaten Muara Enim, UKM Jahera yang berada di Desa Jemenang Kecamatan Rambang Niru ini menampilkan mesin penepung jahe merah yang telah diimplementasikan oleh kelompok UKM dalam proses pembuatan wedang jahe merah.
Bekerjasama dengan tim Pos Pelayanan Teknologi (Posyantek) Kecamatan Rambang Niru, kelompok UKM Jahera binaan Limau Field sejak tahun 2017 ini didorong untuk mampu mengaplikasikan teknologi yang sederhana dan tepat guna agar proses produksi lebih efektif. Hingga akhirnya setelah sebelumnya berhasil menjuarai lomba TTG tingkat Kabupaten Muara Enim, teknologi yang diterapkan oleh kelompok UKM ini menjadi salah satu peserta yang mewakili Muara Enim dalam ajang gelaran yang sama di tingkat provinsi hingga berhasil menyabet juara I kategori teknologi unggulan terbaik.
Dalam ajang tersebut, Balitbangda Muara Enim menampilkan 5 alat teknologi antara lain mesin penepung jahe merah, alat pemotong rumput tenaga surya, alat penyedot potongan besi, lampu hemat energi dan zat perangsang perakaran pertumbuhan tanaman.
Camat Rambang Niru Drs. Edi Susanto, MM mengapresiasi inisiasi program CSR yang telah dilakukan Limau Field diwilayahnya. Menurutnya apa yang sudah dilakukan oleh Perusahaan sangat membantu dalam mendorong kemandirian kelompok tani dan masyarakat akan teknologi.
“Ini sebuah prestasi, bantuan Pertamina yang awalnya untuk petani kami ini akhirnya juga menjadikan kebanggaan kecamatan karena sudah mewakili kabupaten dan tidak hanya itu malah akhirnya akan melaju ketingkat nasional," ujarnya.
Sementara itu Limau Field Manager M. Nur menyampaikan suka citanya apabila ternyata program CSR yang dilaksanakan Limau Field dapat memberikan manfaat untuk masyarakat. “Melalui teknologi yang sedehana namun tepat guna dan bermanfaat untuk masyarakat inilah sebenarnya yang tepat sasaran, ini wujud nyata peran Perusahaan dalam turut membangun dan memberdayakan masyarakat disekitar wilayah operasi,”pungkasnya.*PEP