Plaju – Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) mengadakan kunjungan ke mitra binaan CSR RU III, Kawasan Pengelolaan Sampah Terpadu Patraganik III. Kunjungan yang dilakukan Direktur Jenderal Pengelolaan Sampah, Limbah dan B3 Tuti Hendrawati Mintarsih bersama 40 peserta Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Pengelolaan Sampah ini diterima oleh Ketua Kelompok Patraganik III, M. Yusuf didampingi Environment Section Head RU III Dody Bafaddal dan Head of Communication & Relations RU III, Yohana Margaretha Hetharia, Kamis (16/3).
Tuti menjelaskan, kunjungan dimaksudkan untuk tinjauan belajar para peserta Rakornas ke Patraganik III sebagai salah satu kawasan pengelolaan sampah terpadu yang telah berkontribusi terhadap konservasi lingkungan hidup khususnya pengelolaan sampah di Kota Palembang. Di samping itu, Patraganik III turut menjadi salah satu poin penilaian yang mendukung pencapaian piala Adipura Kota Palembang sejak tahun 2014.
Dalam kunjungannya, Tuti dan peserta Rakornas melakukan dialog interaktif mengenai pengelolaan sampah serta meninjau proses pengolahan sampah terpadu di Patraganik III. Turut hadir, Ketua Asosiasi Bank Sampah Indonesia, Saharudin dan Kepala Dinas Lingkungan Hidup & Kebersihan Kota Palembang, Faizal AR.
Area Manager Communication & Relations Sumbagsel M. Roby Hervindo menjelaskan, Pertamina telah merintis program CSR Patraganik III sebagai kawasan terpadu untuk pengolahan sampah sejak 2011, yang secara nyata mampu menyerap sekitar 22 ton sampah setiap bulannya. “Patraganik III mengolah seluruh sampah yang tidak hanya berasal dari Komplek Perumahan Pertamina namun juga dari wilayah Kecamatan Plaju dan Kecamatan Banyuasin I,” jelasnya.
Sampah tersebut, lanjut Roby, diolah menjadi pupuk organik dengan tiga jenis produk yakni Pupuk Cair, Pupuk Curah serta Pupuk Granula yang dipasarkan melalui outlet penjualan Patraganik III dan kerja sama dengan berbagai instansi seperti Dinas Kebersihan dan Tata Kota Palembang, serta suplai pupuk untuk taman di beberapa Komplek Perumahan di Palembang.
“Selain mengolah sampah menjadi pupuk organik, Patraganik III juga melakukan daur ulang sampah plastik menjadi cacahan plastik, pembudidayaan tanaman buah dan pohon, serta mendirikan penangkaran kupu-kupu yang dapat menjaga rantai ekosistem di lingkungan Patraganik III dan sekitarnya,” jelas Roby.
Di samping memberikan lapangan pekerjaan kepada masyarakat di Kecamatan Plaju dan Kecamatan Banyuasin, program ni juga merupakan salah satu bentuk komitmen dan upaya Pertamina untuk pelestarian dan peningkatan kualitas lingkungan hidup melalui pengolahan dan pemanfaatan limbah sampah.•RU III