Mimi Rasinah dikenal sebagai maestro tari topeng asal Indramayu, Jawa Barat. Ia kerap mementaskan tari topeng di ajang internasional, di antaranya di Jepang, Inggris, Belgia, Italia, Belanda, dan Inggris. Tahun 2010 lalu, Mimi meninggal dunia. Sanggar tarinya pun diteruskan oleh cucunya, Aerli. Serupa denga neneknya, nama Aerli juga kondang sebagai pelestari budaya tari topeng. Ia pernah meraih penghargaan atas prestasinya dalam melestarikan budaya leluhur tari topeng dari sejumlah instansi.
Saat ini, Kursus Pelatihan Sanggar Tari Topeng Mimi Rasinah memiliki lebih dari 500 murid. Yayasan ini menjalankan program, yaitu latihan dan privat tari topeng, pelatihan gamelan, pendirian pusat kerajinan topeng, pementasan tari topeng, serta pelatihan tari kreasi.
Aerli melalui Yayasan Tari Topeng Mimi Rasinah berhasil meningkatkan prestasi dan keterampilan masyarakat dengan mengirim sejumlah murid untuk berpentas di ajang internasional. Ia juga memberdayakan masyarakat sekitar melalui pelatihan seni dan kerajinan topeng Indramayu.
Dengan hal yang sudah dijalaninya, PT Pertamina EP Asset 3 Jatibarang Field turut andil bagian dalam melastarikan kesenian tersebut. Tak disangka-sangka Aerli mendapatkan penghargaan Pertamina Award 2016 dalam kategori Local Hero Pertamina Cerdas dengan Program Pendidikan Karakter dan Pelestarian Topeng Indramayu Berbasis Kearifan Budaya Lokal.•HARI