PURWOREJO – Sebagai wujud kepedulian sosial perusahaan, Marketing Operation Region (MOR) IV yang membawahi area Jawa Tengah & DI Yogyakarta terjun langsung dalam memberikan bantuan kepada korban bencana longsor dan banjir di beberapa wilayah Jawa Tengah Bagian Selatan dengan mengusung program Pertamina Peduli. Posko Tanggap Bencana dipusatkan di SD Negeri Wonotulus Purworejo dan Kantor DPC Hiswana Migas Surakarta, (21/6).
Bantuan yang diberikan berupa paket sembako, selimut, pakaian dalam, handuk dan berbagai logistik lainnya dengan total bantuan mencapai nilai Rp200 Juta. Bantuan ini diharapkan dapat meringankan beban para pengungsi yang harus rela tidur di posko pengungsian setelah mendapati kondisi rumah tinggal mereka rusak parah akibat banjir dan longsor, maupun warga yang masih bertahan di rumah masing-masing namun memiliki akses yang terbatas terhadap kebutuhan sehari-hari.
“Sebagai perusahaan yang tumbuh bersama masyarakat Indonesia, Pertamina juga selalu berupaya untuk dapat meringankan beban warga yang tengah terkena musibah bencana alam. Dengan bantuan yang diberikan ini, kami berharap agar hari-hari yang dilalui di posko pengungsian maupun di rumah dapat menjadi lebih mudah,” ungkap Kusnendar, GM MOR IV.
Di daerah Solo dan sekitarnya, bantuan disebar ke beberapa desa yang menjadi titik banjir utama yakni Joyotokan, Gandekan, Bugel, Karanganyar dan Gadingan. Tim relawan yang terdiri dari para pekerja Pertamina, Tim Hiswana Migas dan relawan yang berasal dari warga sekitar Solo. Posko yang dibuka sejak Minggu (19/6) ini mulai mengumpulkan informasi sejak hari kejadian, bekerja sama dengan BPBD aparat pemerintahan setempat, Tim SAR UNS dan Tim SAR Anak Gunung Lawu (AGL) guna melaksanakan pemetaan pemberian bantuan.
Dody Prasetya, Marketing Branch Manager Pertamina DIY & Surakarta yang bertindak sebagai Koordinator Lapangan untuk Posko Pertamina Peduli Solo menyatakan, selain bantuan fisik, Pertamina Peduli juga menggelar pengobatan gratis bagi masyarakat yang terkena dampak banjir, seperti penyakit flu, gatal-gatal ataupun luka-luka ringan. Tim Medis diturunkan langsung dari tim dokter Pertamina Jawa Tengah dengan bekerja sama dengan rumah sakit setempat. Setelah dilaksanakan di Solo, pengobatan gratis juga dilaksanakan di Purworejo pada (23/6).
Sementara di Kecamatan Bayan, selain menyalurkan bantuan ke 4 Desa, Pertamina Peduli juga membuka dapur umum.•MOR IV