JAKARTA – Penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) seperti maske sangat penting bagi tenaga medis yang menjadi garda terdepan penanganan COVID-19. Idealnya, satu masker bedah digunakan untuk menangani satu pasien. Setelah selesai, masker harus diganti saat tenaga medis menangani pasien lain. Sedangkan untuk masker N95 harus diganti setiap 8 jam.
Oleh karena itu, Pertamina melalui Marketing Operation Region (MOR) III membagikan 650 masker yang terdiri dari tipe masker bedah dan masker N95, untuk sejumlah Puskesmas di wilayah Kecamatan Senen, Jakarta Pusat. Bantuan diserahkan pada Senin (23/3) kepada perwakilan Puskesmas Utama Kecamatan Senen Dr. Lusi.
Bantuan tersebut akan didistribusikan ke lima lokasi Puskesmas pembantu tingkat kelurahan yang berada di Kecamatan Senen, Jakarta Pusat.
Unit Manager Communication & CSR MOR III Dewi Sri Utami mengatakan, bantuan masker ini merupakan bentuk kepedulian Pertamina, merespon minimnya persediaan APD di Puskesmas dalam penanganan COVID-19.
“Kami mendapat laporan bahwa stok APD, terutama masker, sudah sangat minim di Puskesmas Senen yang berada di ring I Kantor MOR III Kramat. Hari Minggu lalu, tim dokter puskesmas menginformasikan stok masker bedah sudah nol, sedangkan untuk stok masker N95kurang dari 50. Oleh karena itu, tim Pertamina Peduli bergerak cepat merespon kebutuhan ini," ujar Dewi.
Di pekan sebelumnya, melalui Integrated Terminal Jakarta, tim Pertamina Peduli juga telah bergerak untuk mendistribusikan masker secara langsung untuk sejumlah Puskesmas dan Posyandu di Jakarta Utara.*MOR III