TULAMBEN, BALI -- Pertamina merupakan perusahaan energi yang tidak hanya fokus menjalankan bisnis semata, namun juga memiliki kepedulian untuk melestarikan lingkungan. Hal tersebut bukan hanya konsep semata namun diwujudkan dengan aksi nyata seluruh insan Pertamina. Salah satunya seperti yang ditunjukkan Pertamina Diving Club (PDC).
Momentum Ulang Tahun ke 61 Pertamina menjadi dasar komunitas penyelam Pertamina melakukan kegiatan cinta lingkungan bawah laut dengan melakukan pembuatan artificial reefhouse dan penanaman terumbu karang, di perairan Tulamben, Bali. Selain itu, dilakukan pula pelepasliaran anak Penyu (Tukik) dan bersih-bersih pantai, di Pantai Tianyar, Karangasem, Bali, pada Sabtu (15/12/2018). Ikut terlibat dalam kegiatan tersebut, Direktur Hulu Pertamina Dharmawan H. Samsu.
Kegiatan ini diapresiasi oleh Ketua Kelompok Konservasi Yoana Bakti Segara, I Gede Sujana. Menurutnya, hal yang dilakukan Pertamina ini adalah hal positif. Selain peduli pada habitat bawah laut, BUMN ini dinilai juga sangat peduli dengan kebersihan lingkungan dan populasi Tukik semakin berkurang.
"Kami sangat berterima kasih atas kepedulian Pertamina terhadap populasi Tukik," ujarnya.
Salah satu diver, Agus Maulana berharap kegiatan ini bisa terus dilaksanakan. "Jadi kita bisa bersama-sama berkumpul dan memberikan manfaat bagi masyarakat sekitar. Tidak hanya meningkatkan kemampuan menyelam, namun juga bisa melestarikan tukik, yang saat ini sudah langka, " ujarnya.
Seperti diketahui program CSR Pertamina hingga saat ini memiliki 30 program local community fauna dan 16 program dengan lokal community menyangkut flora. Ini menjadi bukti bahwa program CSR Pertamina selalu mengutamakan aspek lingkungan dan berusaha memberikan manfaat bagi masyarakat.*RIN