DUMAI - Untuk mencegah penyebaran COVID-19, Pertamina memberikan edukasi pembuatan hand sanitizer atau cairan pembersih tangan ke sejumlah kader Posyandu binaan Pertamina di Kelurahan Tanjung Palas dan Jaya Mukti, Kecamatan Dumai Timur, Kota Dumai, Riau, di Rumah Kreatif BUMN, Kota Dumai, Minggu (22/3).
Ayuniar, Ketua Kelompok Posyandu Sehat Anak Tercinta dan Ibu (SEHATI) mengucapkan terima kasih atas pengetahuan yang diberikan kepada kader posyandu. “Dengan pengetahuan ini, kami akan coba terapkan dan bagikan pengetahuan ini agar dapat membantu mencegah penyebaran virus Corona di lingkungan kami,” ujar Ayuniar.
Sejak 2018, Pertamina menggulirkan program Pertamina Posyandu SEHATI yang merupakan salah satu program Corporate Social Responsibility (CSR) Refinery Unit (RU) II Dumai yang meliputi pembinaan kegiatan dan kader kepada 13 posyandu di Kelurahan Tanjung Palas dan Jaya Mukti, Kecamatan Dumai Timur.
Untuk meminimalisasi interaksi sosial, pelatihan ini diikuti oleh lima kader pos yandu, mewakili posyandu Kutilang, posyandu Muslim, posyandu Camar, posyandu Murai dan posyandu Nelayan. Selain itu, posisi duduk pada saat pelatihan juga diatur agar tidak saling berdekatan. Sebagai narasumber dalam kegiatan tersebut adalah Pranata Laboratorium Kesehatan Pelaksana Lanjutan Irma Wardani dan Dr. Hafiz dari Puskesmas Dumai Timur.
“Cara membuat hand sanitizer ini sangat mudah dan sederhana. Namun demikian, kita tetap harus memahami kandungan-kandungan yang ada di dalamnya agar tidak salah dalam pembuatannya,” imbuh Irma Wardani.
Pada kesempatan itu, Puskesmas Dumai Timur juga berkesempatan mensosialisasikan kembali COVID-19 kepada kader Posyandu SEHATI agar masyarakat dapat mematuhi setiap instruksi yang telah diberikan dan mengimbau untuk tidak perlu panik dalam menghadapi pandemi ini.
Unit Manager Communication, Relations & CSR Refinery Unit (RU) II Brasto Galih Nugroho mengungkapkan pihaknya berupaya untuk membantu pemerintah dalam menanggulangi wabah virus pandemi yang tengah terjadi. Salah satunya dengan melatih kader Posyandu SEHATI binaan Pertamina.
“Melalui kader posyandu binaan, kami berharap peserta pelatihan dapat menyosialisasikan kepada masyarakat dan keluarga khususnya yang berada di sekitar wilayah operasi Pertamina untuk rajin-rajin mencuci tangan, terlebih menggunakan hand sanitizer yang dapat dibuat sendiri,” tambah Brasto.*RU II