KARAWANG – PT Pertamina EP memberikan bantuan kepada Sekolah Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Alam Al Firdaus yang berlokasi di Desa Muktijaya, Kecamatan Cilamaya Kulon, Kabupaten Karawang, Jumat (3/5/2019). Bantuan diserahkan langsung oleh Direktur Pemasaran Ritel PT Pertamina (Persero) Mas'ud Khamid serta didampingi oleh PT Pertamina EP Asset 3 General Manager Wisnu Hindadari dan Subang Field Manager Armand Mel Hukom.
Kepala Sekolah PAUD Alam Al Firdaus Siti Marini mengungkapkan rasa syukurnya atas bantuan yang diberikan Pertamina EP untuk pengembangan PAUD tersebut. Ada tiga program yang dikembangkan oleh PAUD Alam Al Firdaus yaitu pendidikan, ekonomi dan lingkungan.
"Program pendidikan kami fokus kepada PAUD yang peduli terhadap alam, dan sampah. Program ekonomi berangkat saat warga disini memiliki kendala ekonomi untuk membayar biaya sekolah. Dari situ kami membuat pembayaran sekolah dengan cara menabung sampah sehingga sampah itu bisa menjadi nilai ekonomi dan ditukaran hasilnya untuk biaya sekolah. Program lingkungan juga menjadi yang utama, kita selalu mendidik dan menanamkan karakter kepada murid untuk selalu menjaga lingkungan sehingga terbentuklah sekolah alam”, terangnya.
Adanya PT Pertamina EP (PEP) yang masuk ke desanya membuktikan Pertamina Peduli terhadap pendidikan anak-anak Indonesia khususnya di Desa Muktijaya. Siti Marini mengucapkan terima kasih kepada PEP atas bantuan yang diberikan selama ini.
"Kita mengucapkan terima kasih banyak kepada Pertamina yang sudah support. Sekolah ini 80% bantuan dari Pertamina. Dukungan Pertamina ini alhamdulillah kita memiliki sarana dan prasarana yang memadai untuk kebutuhan belajar mengajar. Bukan hanya untuk murid saja, tapi juga untuk orang tua yang sedang mengantar anaknya sekolah kita berdayakan untuk membuat kreasi dari barang bekas dan pelatihannya pun dari Pertamina”, imbuhnya.
Direktur Pemasaran Ritel PT Pertamina (Persero) Mas'ud Khamid mengungkapkan ia ingin membuat PAUD Alam Al Firdaus menjadi modern dan berbasis IT. Produk yang dibuat oleh para orang tua murid maupun produk mitra binaan lain akan dihadirkan di Bright Store SPBU Pertamina.
"Kita punya lapangan di pesisir ini, kita menyesuaikan kebutuhan masyarakat. Perlu adanya PAUD ya kita bantu. Para orang tua yang mengantar anak-anaknya di PAUD ini juga ada upaya untuk pengelolaan sampah dan bisa dijual. Saya diperlihatkan hasil kerajinan dan produk-produk khas sini. Kedepannya kita minta Pertamina membangun market place di digital dan online sehingga produknya bisa lebih berkembang, kita jajaki produk itu di Bright Store nya SPBU”, terangnya.
General Manager Asset 3 Wisnu Hindadari menjelaskan bahwa Program pendidikan lingkungan untuk anak (PELITA), merupakan program yang diinisiasi pada tahun 2017 dengan berangkat dari kesadaran bahwa pendidikan karakter cinta, peduli, dan sadar lingkungan itu penting diterapkan dari usia dini. Adapun kegiatan yang telah dilaksanakan PT Pertamina EP bersama PAUD Alam Al Firdaus, antara lain adalah Pendidikan berbasis lingkungan, kegiatan Sekolah Berbayar Sampah, pelatihan peningkatan kapasitas untuk tenaga pendidik, peningkatan kapasitas untuk wali murid, dan pembentukan kawasan rumah pangan Lestari.
"Kami ingin anak usia dini dibentuk sebagai agen perubahan untuk menjadikan Indonesia menjadi negara yang lebih baik. Tentunya dengan lingkungan yang bersih dan sehat, sehingga anak-anak kita tercinta dapat hidup di lingkungan yang layak”, pungkasnya.*PEP