BOYOLALI -- PT Pertamina (Persero) memberikan bantuan senilai Rp. 180.000.000 kepada Rumah Batik Sriekandi Patra, pada Jumat (21/6/2019). Bantuan diserahkan oleh General Manager Marketing Operation Region (GM MOR) IV, Iin Febrian kepada perwakilan pembatik dari rumah batik tersebut. Rumah batik Sriekandi Patra merupakan perajin batik yang beranggotakan difabel dan berasal dari Desa Tawangsari, Kecamatan Teras, Kabupaten Boyolali.
Rumah Batik Sriekandi Patra merupakan salah satu program Corporate Social Responsibility (CSR) yang dibina TBBM Boyolali. Berkat karya dan kesungguhannya, pada tahun 2018, turut memberikan kontribusi terhadap Penghargaan PROPER Emas yang diraih oleh TBBM Boyolali.
Pada tahun 2018 TBBM Boyolali mendapat penghargaan PROPER Emas dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. PROPER Emas merupakan penghargaan tertinggi bagi perusahaan yang dinilai oleh Kementerian LHK. "Penghargaan ini diraih di antaranya karena program CSR yang diimplementasikan melalui Rumah Batik Sriekandi Patra," terang Iin.
Bantuan diberikan di sela-sela kegiatan "Gowes Bareng MOR IV" atau kegiatan internal, yaitu bersepeda bersama yang diikuti oleh pekerja Pertamina.
"Saya berharap ke depan Workshop Batik Sriekandi Patra dapat terus berkembang dan mandiri, serta mampu tereplikasi ke tingkat kabupaten atau tingkat yang lebih luas, sehingga mampu mewujudkan suatu model desa inklusi," pungkas Iin.
Hal senada disampaikan Andar Titi Lestari selaku Unit Manager Communication & CSR Pertamina Marketing Region IV Jawa Tengah dan DIY. "Kami berharap dengan banyaknya pelaksanaan kegiatan di Pertamina yang melibatkan program CSR ini, mampu memperkenalkan program CSR kepada khususnya pekerja Pertamina dan umumnya kepada masyarakat luas. Selain itu mampu menjadi salah satu pemacu semangat bagi teman-teman difabel dan masyarakat sekitar untuk terus menjadikan program CSR berkembang dan mandiri ke depannya," tutup Andar.*MOR IV