SIDOARJO– Mitra binaan CSR Pertamina Gas Eastern Java Area (EJA), Poklahsar (Kelompok Pengolah dan Pemasar) Samudera Hijau Puteri turut berpartisipasi memeriahkan Bazaar UKM “Kampoeng Darjo”. Acara yang diselenggarakan sebagai peringatan Hari Koperasi Indonesia ke-72 yang berlokasi di lapangan Desa/Kecamatan Prambon, Sidoarjo ini berlangsung dengan meriah.
Sejak Kamis, (18/7) pengunjung telah memadati stand “Rulaku – Rumput Lautku” untuk berbelanja aneka olahan makanan dan minuman berbahan dasar rumput laut ini. Antusiasme ibu-ibu Poklahsar Samudera Hijau Puteri dalam memasarkan dan mengenalkan Rulaku sebagai olahan makanan minuman yang unik, tampak semakin menarik pengunjung bazaar untuk datang dan membeli. Tidak hanya itu, beberapa pengunjung pun tertarik mengetahui proses pembuatannya yang dari bahan alami tersebut, seperti mie, sirup, stik, dan kembang goyang rumput laut.
Produk Rulaku memiliki ciri khas menggunakan bahan dasar rumput laut jenis Gracilaria, yang persediannya sangat melimpah di Desa Kupang, Jabon, Sidoarjo, tempat asal ibu-ibu anggota kelompok tinggal. Desa ini dikenal sebagai salah satu penghasil rumput laut dengan kualitas terbaik kedua di Indonesia. Tidak mengherankan, produk yang diciptakan pun juga beragam hingga dua belas varian, tak terkecuali es krim, nugget, hingga selai rumput laut.
“Kami bersyukur atas dukungan penuh yang diberikan oleh Pertamina Gas Eastern Java Area dalam perkembangan dan pemasaran produk Rulaku. Kesempatan untuk berpartisipasi di Bazaar Kampoeng Darjo selama tiga hari hingga Sabtu (20/7) membantu kami untuk semakin mudah dikenal oleh masyarakat luas khususnya di Jawa Timur,” ujar Rohmah, ketua Poklahsar Samudera Hijau Puteri.
Manager PR & CSR PT Pertamina Gas, Zainal Abidin, secara terpisah menambahkan, “Kita tentu berharap agar Rulaku semakin dikenal luas dan terus berinovasi. Melalui pendampingan dan peningkatan keterampilan yang juga didukung oleh Dinas Perikanan Sidoarjo, akan muncul aneka olahan baru. Saat ini Pertamina Gas dan Dinas Perikanan sudah membina Poklahsar untuk membuat nori.”
Poklahsar Samudera Hijau Puteri yang mulanya diikuti oleh ibu rumah tangga yang tidak memiliki penghasilan, kini bertahap mampu meningkatan taraf perekonomian dan kemandirian. Siti, salah seorang anggota kelompok menuturkan,”Kini kami dapat memiliki kegiatan yang produktif dan memiliki keterampilan mengolah rumput laut. Ditambah lagi, aktivitas ini mampu membantu memberi pemasukan bagi keluarga.” pungkasnya.*PERTAGAS