Produksi Opak, Cara PAG Bangun Kemandirian Mitra Binaannya

LHOKSEUMAWE – Beberapa kelompok mitra binaan Corporate Social Responsibility (CSR) Perta Arun Gas (PAG) yang berada di Desa Meunayah Dayah, Lhokseumawe, terus meningkatkan produksi opak hingga berhasil menembus pasar di Banda Aceh.

Corporate Secretary PAG Ahmad Sujandhi mengatakan, mitra binaan PAG selalu meningkatkan produktifitasnya setiap hari. Hal tersebut dapat dilihat dari meningkatkanya jumlah produksi dikarenakan meningkatnya permintaan pasar. 

"Opak yang diolah dari bahan baku ubi itu telah dipasarkan di Pasar Lhokseumawe dan sekitarnya dengan harga per ikat Rp2.500,00 yang terdiri dari 10 keping," Jelas Ahmad, pada Selasa, 28 Juli 2020.

Pendampingan dan pemberian bantuan, lanjut Ahmad, selama ini bertujuan untuk membantu para pelaku usaha rumah tangga yang ada di lingkungan Perusahaan. “Tidak hanya itu, di tengah pandemi COVID-19, kami memberikan arahan untuk meningkatkan kuantitas dan kualitas produksi serta kemasannya yang higienis," ujarnya.

Fitriani, salah satu anggota kelompok usaha kerupuk opak itu mengatakan, bantuan dan pendampingan yang diberikan sangat membantu dalam meningkatkan produksi kerupuk dan pemasaran.

"Sekarang, produksi opak lebih mudah dipasarkan karena tim PAG langsung membantu dalam proses pemasarannya " Jelas Fitriani.

"Semoga para pelaku usaha kerupuk opak dapat memanfaatkan secara baik bantuan dan pendampingan yang kami berikan. Nantinya mereka akan bisa mencapai kemandirian dalam peningkatan pendapatan," tambah Ahmad lagi. *PAG/HM