JAKARTA - Hanya dalam kurun waktu empat minggu, kompetisi PFMuda sudah diikuti sebanyak lebih dari 700 peserta. Kompetisi PFMuda masih terbuka lebar untuk pemuda milenial yang memiliki kepekaan sosial dan ingin berkontribusi nyata untuk masyarakat. Hal tersebut menjadi ajang kreasi dan inovasi yang diminati pemuda milenial Indonesia.
Pendaftaran yang masih dibuka hingga 4 Oktober 2020, mengajak pemuda milenial yang memiliki gagasan proyek sosial untuk masyarakat dan Indonesia untuk segera mendaftar dan melengkapi proposal proyek sosial melalui situs resmi PFMuda di https://muda.pertaminafoundation.org.
Menggagas tema Aksi Sosial Kreatif Untuk Menjawab Isu-Isu Sosial dan Lingkungan, PFMuda terbuka untuk individu atau kelompok dengan rentang usia 15-35 tahun. Dalam kompetisi itu, para peserta ditantang mengajukan gagasan proyek sosial yang mampu menuntaskan isu-isu sosial dan lingkungan, dilengkapi video dan foto mengenai proyek tersebut.
Total hadiah kompetisi PFMuda mencapai lebih dari setengah miliar rupiah dan terdapat juga hadiah untuk masing-masing kategori terbaik berupa kamera dan laptop.
Dalam kompetisi itu, para peserta akan menjalani serangkaian tahapan dan seleksi. Setelah tahap pendaftaran, akan diadakan seleksi administrasi untuk memilih 100 pendaftar terbaik. Seleksi kemudian kembali dilakukan melalui wawancara secara online hingga diperoleh 50 peserta terbaik yang akan dilatih dengan pelatihan ataupun webinar series berisi tutorial implementasi.
Selanjutnya, 50 peserta akan diseleksi hingga 10 peserta terbaik yang akan mengimplementasikan proyek sosialnya. Para peserta akan mendapatkan pengalaman dan pelatihan dari para juri maupun pelatih atau mentor yang terdiri dari sejumlah profesional muda berprestasi, akademisi, expertise, dan public figure yang telah sukses membangun bisnis berbasis proyek sosial.
“Terima kasih untuk antusiasme young leaders terhadap community projects PFMuda. Semoga upaya itu bisa terwujud dan menjadi sebuah gerakan komunitas yang besar setiap tahunnya untuk masyarakat. Meskipun dalam kondisi pandemi, kami akan maksimalkan program itu agar mampu menuntaskan isu-isu sosial dan lingkungan dalam masyarakat,” ungkap Presiden Direktur Pertamina Foundation Agus Mashud S. Asngari, pada Selasa, 29 September 2020.
Kolaborator dalam program PFMuda, Maudy Ayunda turut bangga melihat antusiasme pemuda-pemudi Indonesia yang memiliki kepekaan sosial dan lingkungan dengan mendaftar kompetisi PFMuda.
“Indonesia memiliki berbagai isu dan tantangan untuk membuatnya menjadi negara maju melalui kreativitas dan inisiatif anak-anak muda dengan penuh energi mengamati masalah sosial yang ada di sekitar dan mencari solusi terbaik yang bisa dilakukan,” ujar Maudy.
“Saya dan Maudy Ayunda Foundation mengajak anak-anak muda Indonesia untuk ikut program PFMuda, karena program itu membantu dan mendukung kalian untuk mewujudkan solusi-solusi tersebut menjadi nyata. Jangan lupa untuk mendaftar segera kompetisi itu, ayo kita berbuat sesuatu untuk orang-orang sekitar dan untuk Indonesia. Let’s do something for the community, let’s do something for Indonesia,” tambahnya lagi.
Kompetisi PFMuda menjadi sarana yang tepat untuk pemuda milenial karena para peserta dapat mengembangkan bakat dan hobi fotografi, videografi, dan jurnalistik dalam kompetisi tersebut. Para peserta juga berkesempatan mewujudkan gagasan atau ide proyek sosial melalui bantuan pendanaan dan menjadi young leaders proyek sosial yang menginspirasi generasi muda lain. *PF/HM