JAKARTA - Asuransi Jiwa Tugu Mandiri (AJTM) melaksanakan Kick Off implementasi Digital Insurance System dengan Tema Transformation Towards Sustainable Growth PT Asuransi Jiwa Tugu Mandiri, di Kantor Pusat Tugu Mandiri, Menteng, Jakarta Pusat, pada Senin, 19 Oktober 2020.
Direktur Utama Asuransi Jiwa Tugu Mandiri Hanindio W. Hadi menyampaikan, hal tersebut menjadi salah satu tonggak sejarah dalam perjalanan program Transformasi AJTM. Tujuannya, menciptakan sistem teknologi yang terintegrasi sehingga semua proses bisnis bisa lebih aman, sistematis, terukur dan tepat waktu.
“Dengan menggunakan sistem yang bagus nantinya akan lebih ter-capture dan lebih agile. Berkaca dari pengalaman sebelumnya, banyak sekali kesulitan saat bicara historical data, kemudian historical process, hal tersebut tentu perlu perbaikan. Nantinya saat mempunyai sistem teknologi informasi terintegrasi, semua kendala itu akan hilang dan lebih memudahkan AJTM menjalankan proses bisnisnya," ujarnya.
Selain itu, lanjut Hanindo, melalui sistem digital akan lebih terukur dan terstruktur sehingga membuat perusahaan lebih fokus untuk menangkap peluang bisnis.
Pada kesempatan tersebut, Direktur Keuangan dan Investasi AJTM Haris Anwar mengungkapkan, hal tersebut sebagai awalan bagi AJTM untuk mengintegrasikan cost system perusahaan. “Dalam waktu 99 hari akan bisa diselesaikan sesuai dengan yang kami sampaikan kepada pemegang saham,” ungkap Haris.
Melalui kick off itu, sambung Haris, diharapkan dapat memberikan pemahaman kepada seluruh jajaran di AJTM. “Kami bertansformasi secara teknologi, jadi dari sisi integrasi sistem, baik itu sistem pelaporan keuangan, sistem Pengendalian, dan lain-lainnya itu semua terkontrol dalam ekosistem yang akan kami kembangkan," jelas Haris.
Dalam menjalankan transformasi digital, AJTM menggandeng Dynafront sebagai konsultan IT Multinasional di Malaysia yang fokus dalam memberikan layananan pengembangan dan penerapan sistem asuransi digital. *RIN/AP/HM