JAKARTA - PT Pertamina Retail menggandeng Dinas Kebersihan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk menggunakan Radio Frequency Identification (RFID) Card pada kendaraan operasional Dinas Kebersihan DKI Jakarta. Peresmian kerja sama itu dilakukan di SPBU Yos Sudarso, (4/4).
Peresmian dihadiri SVP Retail Marketing & Distribution Pertamina M. Iskandar, VP Retail Fuel Marketing Afandi, GM MOR III Jumali, Direktur Utama PT Pertamina Retail Toharso, dan Kepala Dinas Kebersihan DKI Jakarta Isnawa Aji.
Toharso menyatakan, kerja sama ini merupakan tindak lanjut dari MoU antara Gubernur DKI Jakarta dengan Direktur Utama Pertamina pada tahun lalu. Kartu RFID selama ini digunakan oleh perusahaan sebagai alat transaksi pembayaran bagi pelanggan korporasi yang membeli BBM di SPBU Pertamina COCO. “Setiap mobil truk kendaraan Dinas Kebersihan DKI Jakarta mendapatkan satu kartu RFID untuk melakukan pengisian BBM di SPBU COCO di seluruh Jabodetabek,” jelasnya.
Sementara Isnawa Aji mengungkapkan, kerja sama ini merupakan implementasi Good Corporate Governance (GCG) di Dinas Kebersihan DKi Jakarta. “Harapan kami adalah penggunaan RFID ini akan sangat membantu transparansi dan akuntabilitas penggunaan BBM di lingkungan Dinas Kebersihan,” kata Isnawa.
Saat ini, telah terdistribusi 2.500 RFID card untuk kendaraan operasional Dinas Kebersihan dan akan meningkat menjadi 6.000 kartu RFID untuk seluruh dinas Pemprov DKI Jakarta yang berlangganan BBM Pertamina. Sebanyak 370 370 SKPD (satuan kerja perangkat daerah) dan UKPD (unit kerja perangkat daerah) sudah berlangganan BBM Pertamina dengan total anggaran sekitar Rp 396,8 miliar per tahun.•Urip/Rilis