JAKARTA – Sebagai anak perusahaan yang berfokus pada orientasi bisnis melalui kegiatan Pendidikan, Pelatihan, Konsultasi dan Perekrutan SDM, Pertamina Training and Consulting (PTC) diusianya yang ke-14 tahun telah berhasil memperoleh revenue tahun 2015 sebesar Rp 938 miliar.
“Dari awal berdirinya PTC ini mengkhususkan pada bidang training and consulting dimana pendapatan hanya sekitar Rp 900 juta. Namun sekarang, di tahun 2015 PTC mendapatkan revenue Rp 938 miliar,” demikian dikatakan Direktur Utama PTC, Taryono dalam kesempatan Syukuran Hari Ulang Tahun PTC ke-14, (21/3).
Taryono berharap ke depannya, revenue PTC di tahun 2016 akan semakin besar, yaitu di atas Rp 1 triliun, bisa tumbuh lebih dari 15 persen dan merintis usaha baru sebagai service provider dalam bidang assessment dan recruitment tenaga kerja. “Alhamdulillah, semua hambatan dan kesulitan bisa kita lalui dengan sukses. Namun itu semua tidak akan bisa tercapai tanpa kerja keras, dedikasi serta pengorbanan dari semua pihak sejak berdirinya PTC 14 tahun yang lalu,” jelas Taryono.
Sebagai rasa syukur atas perolehan kinerja yang semakin baik, PTC melangsungkan doa bersama dan potong tumpeng yang dilakukan oleh Direktur Utama PTC Taryono yang diserahkan kepada Komisaris Utama PTC Setio Wardono. Pemotongan tumpeng tersebut juga sekaligus syukuran penempatan Gedung Baru PTC di Abdul Muis Jakarta Pusat yang sebelumnya bertempat di Pertamina Simprug.
Dalam kesempatan syukuran tersebut PTC memberikan penghargaan kepada para stakeholder sebagai pemberi revenue terbesar bagi PTC, yaitu PT Pertamina Gas, PT Pertamina Drilling Service Indonesia, PT Pertamina Retail, Outsource Management, Direktorat Hulu dan Marketing Communication.
Selanjutnya sebagai Mitra Pendukung Bisnis PTC Terbaik diberikan kepada PT Pertamina Dana Ventura pemenang kategori pendanaan dan pemenang kategori frekuensi proyek terbanyak, kepada Fungsi Industrial Fuel Marketing.•IRLI