BALIKPAPAN, KALIMANTAN TIMUR – PT Pertamina Bina Medika IHC (IHC) sebagai Holding Rumah Sakit (RS) BUMN, meresmikan RS Pertamina Panorama Balikpapan serta Klinik Pratama Pertamina IHC Balikpapan pada peringatan Hari Kesehatan Nasional, pAda 2 November 2024. Peresmian rumah sakit dan klinik yang terletak di Balikpapan ini merupakan bukti nyata komitmen IHC dalam menghadirkan layanan kesehatan berkualitas sekaligus mendukung konsep pembangunan ramah lingkungan melalui pengembangan fasilitas berbasis green hospital.
Dengan lokasi strategis di area proyek Kilang RDMP Balikpapan, RS Pertamina Panorama Balikpapan berdiri sebagai RS tipe C yang mengedepankan berbagai fasilitas modern untuk memenuhi kebutuhan layanan kesehatan masyarakat Kalimantan dan mendukung kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN), yang hanya berjarak tempuh sekitar 2 jam dari Balikpapan. Kehadiran RS Pertamina Panorama Balikpapan melengkapi layanan kesehatan yang sudah disediakan oleh IHC di Balikpapan, setelah RS Pertamina Balikpapan, sehingga masyarakat Balikpapan dan sekitarnya kini dapat merasakan layanan kesehatan yang lebih optimal.
RS Pertamina Panorama Balikpapan memiliki kapasitas 100 tempat tidur dan 14 poliklinik yang didukung fasilitas IGD 24 jam, layanan laboratorium, rehabilitasi medik, Central Sterile Supply Department (CSSD), rekam medik, serta manajemen sarana prasarana dan pelayanan penunjang lainnya. Salah satu keunggulan rumah sakit ini adalah adanya layanan center of excellence untuk Ibu dan Anak serta fasilitas rehabilitasi medik, yang bertujuan memberikan layanan komprehensif bagi seluruh kalangan.
Mengusung konsep green hospital, RS Pertamina Panorama Balikpapan menerapkan berbagai inovasi ramah lingkungan seperti 100% pemanfaatan air daur ulang untuk flushing dan penyiraman tanaman, 100% penerangan jalan tenaga surya (solar panel), penggunaan material bangunan yang ramah lingkungan, kaca anti radiasi panas matahari, pelestarian pohon-pohon yang telah ada dan penambahan 35 pohon baru, serta penghapusan pemakaian CFC (Chloro Fluoro Carbon) sebagai refrigeran dan halon untuk bahan pemadam kebakaran.
Selain peresmian RS Pertamina Panorama Balikpapan, IHC juga meluncurkan Klinik Pratama Pertamina IHC Balikpapan yang terletak di Jl. Ruhui Rahayu No.88 (MT Haryono), Balikpapan. Klinik ini diharapkan dapat menjawab kebutuhan masyarakat dengan memberikan pelayanan kesehatan yang mudah diakses dan berfokus pada kesehatan primer.
Dengan dukungan fasilitas yang lengkap, Klinik Pratama ini menyediakan layanan dokter umum, dokter gigi, laboratorium, vaksinasi, booster vitamin, home care, khitan, layanan jaga P3K dan telekonsultasi serta layanan Occupational Health Industrial hygiene (OHIH), seperti medical check-up (MCU), HRA, dan Sanitisasi Lingkungan. Kehadiran klinik ini semakin memperkuat cakupan layanan kesehatan IHC di Balikpapan dengan pendekatan yang menyeluruh, mulai dari pencegahan hingga perawatan lanjutan, sehingga masyarakat memiliki akses yang lebih dekat dan mudah ke layanan kesehatan dasar.
Dengan konsep layanan yang inovatif, Klinik Pratama Pertamina IHC Balikpapan tidak hanya menjadi tempat layanan kesehatan dasar, tetapi juga berperan sebagai mitra kesehatan bagi masyarakat sekitar. Fasilitas seperti vaksinasi, booster vitamin, dan layanan telekonsultasi memungkinkan masyarakat mendapatkan layanan kesehatan preventif serta penanganan jarak jauh dengan mudah. Klinik ini juga mendukung masyarakat yang membutuhkan layanan khusus melalui fasilitas home care, yang memungkinkan pasien mendapatkan perawatan kesehatan langsung di rumah.
Pj. Wali Kota Balikpapan, Ahmad Muzakkir, yang hadir pada peresmian RS Pertamina Panorama Balikpapan menyampaikan keyakinannya bahwa kehadiran rumah sakit ini akan memperkuat sektor kesehatan di Kota Balikpapan dan sekitarnya.
"Keberadaan RS Pertamina Panorama Balikpapan merupakan langkah besar dalam memperkuat sektor kesehatan di Kota Balikpapan. Rumah sakit ini tidak hanya menawarkan fasilitas medis yang modern, tetapi juga menciptakan suasana yang nyaman, sehingga masyarakat akan merasa seperti berada di tempat yang lebih ramah, bukan sekadar rumah sakit. Pemerintah Kota Balikpapan berkomitmen untuk memastikan bahwa setiap warga dapat mengakses layanan kesehatan dengan mudah dan cepat. Dengan hadirnya rumah sakit ini, saya yakin kami semakin dekat dengan tujuan besar kita untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat, seiring dengan visi pemerintah dalam mendukung terwujudnya generasi Indonesia Emas 2045," ujarnya.
Ahmad Muzakkir juga menekankan pentingnya kolaborasi antara fasilitas kesehatan yang ada di Balikpapan untuk memberikan pelayanan yang optimal kepada masyarakat. "Fasilitas lengkap dan tenaga medis yang profesional di RS Pertamina Panorama Balikpapan diharapkan dapat memberikan pelayanan yang lebih cepat dan responsif. Kecepatan dalam pelayanan adalah kunci, dan saya percaya rumah sakit ini akan memberikan hal tersebut dengan sangat baik. Selain itu, kami berharap rumah sakit ini dapat berkolaborasi secara erat dengan fasilitas kesehatan lain di Balikpapan, termasuk rumah sakit yang dikelola oleh pemerintah kota, untuk menciptakan sinergi yang maksimal," tambahnya.
"Saya sangat bangga dapat melihat salah satu pilar penting dalam pembangunan kesehatan ini terwujud, dan mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam mewujudkan RS Pertamina Panorama Balikpapan," tutup Ahmad Muzakkir.
Pada kesempatan yang sama, Direktur Utama IHC, dr. Lukman Ma'ruf, menuturkan, “RS Pertamina Panorama Balikpapan dan Klinik Pratama Pertamina IHC Balikpapan hadir untuk memperkuat ekosistem layanan kesehatan kami di Kalimantan, dengan mengutamakan kenyamanan, aksesibilitas, dan prinsip keberlanjutan. Sebagai bagian dari komitmen kami, RS Pertamina Panorama Balikpapan dirancang untuk menjadi fasilitas kesehatan yang tidak hanya berfokus pada layanan medis tetapi juga mewujudkan tanggung jawab sosial dan lingkungan.”
Menurut dr. Lukman, konsep green hospital yang diterapkan mencerminkan arah baru dalam pelayanan kesehatan yang sejalan dengan kebutuhan masyarakat modern yang menginginkan ruang hidup dan fasilitas umum yang lebih ramah lingkungan.
“Kami mengintegrasikan berbagai aspek keberlanjutan yang tidak hanya berkontribusi pada pelestarian lingkungan, tetapi juga mendorong efisiensi dan keselamatan bagi para pasien dan tenaga medis kami. RS Pertamina Panorama Balikpapan menjadi contoh bagaimana fasilitas kesehatan dapat beroperasi dengan minim dampak lingkungan namun tetap memberikan pelayanan optimal,” ujarnya.
Dengan keberadaan dua rumah sakit IHC di Balikpapan, RS Pertamina Balikpapan dan RS Pertamina Panorama Balikpapan, serta Klinik Pratama Pertamina IHC Balikpapan, IHC memperkuat perannya dalam mendukung kebutuhan layanan kesehatan di IKN. Lokasi strategis serta konsep layanan modern yang diusung menjadikan kedua rumah sakit dan klinik ini siap memberikan kontribusi kesehatan bagi masyarakat di kawasan IKN dan sekitarnya.*IHC