Kunjungi Kilang Cilacap, Komisaris Utama PT KPI Dorong Kesiapan dan Pencapaian Target Kinerja  

CILACAP, JAWA TENGAH – Komisaris Utama PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Pusat, Triharyo Indrawan Susilo mendorong Kilang Cilacap mencapai target perusahaan dan peningkatan layanan. Hal itu disampaikannya dalam rangkaian kunjungan kerja ke Kilang Cilacap.

Dalam kesempatan itu, Triharyo  didampingi Komisaris Agustina Murbaningsih dan Komisaris Independen, Prabunindya Revta Revolusi. Agenda kunjungan di antaranya melakukan evaluasi kinerja unit operasional di bawah Subholding Refinery & Petrochemical.

Triharyo mengapresiasi pencapaian dan kinerja terbaik yang ditunjukkan Kilang Cilacap sejauh ini. 

“Maka dari itu,  kunjungan ini juga sekaligus pengawasan terkait kesiapan dan keandalan kilang terbesar dan paling strategis di Indonesia ini,” jelasnya. 

Pihaknya juga berkepentingan melihat secara langsung readiness kilang dalam memitigasi potensi risiko dalam operasional bisnis migas. 

“Operasional bisnis kilang memang berisiko tinggi, baik dari internal maupun eksternal. Untuk itu seluruh prosedur keselamatan dalam bekerja wajib dipedomani seluruh insan Pertamina, termasuk di unit Cilacap,” imbuh Triharyo.

Direktur Manajemen Risiko KPI Pusat, Prayitno mengapresiasi kunjungan Komisaris Utama dan rombongan untuk memberikan semangat dan dorongan secara langsung bagi pekerja unit. 

“Kilang Cilacap memegang peran penting menopang 34 persen kebutuhan BBM nasional dan 60 persen di Pulau Jawa. Motivasi dari kunjungan ini sangat penting bagi insan Pertamina di Cilacap,” ujarnya.

Selanjutnya, General Manager (GM) KPI Unit Cilacap, Edy Januari Utama dalam paparannya mengulas kembali sejarah Kilang Cilacap sebagai bagian dari anak perusahaan KPI yang sudah berusia 48 tahun. 

“Keandalan kilang di ujung selatan Pulau Jawa ini selalu kami jaga mengingat besarnya tanggung jawab mendukung kebutuhan energi nasional dan Pulau Jawa,” jelasnya.

Edy juga merinci inisiatif strategis perusahaan selama 2024 untuk mendukung prognosa kinerja keuangan KPI di tahun 2024, dan optimasi produksi produk tertentu. 

“Kami juga memastikan perangkat lightning protection system berfungsi optimal, equipment readiness grounding-bonding, dan sejumlah perangkat operasional perusahaan dalam performa terbaik,” imbuhnya.

Kunjungan ditutup dengan site visit di area Kilang Cilacap, di antaranya unit Fuel Oil Complex (FOC) 2, Kilang Langit Biru Cilacap (KLBC), unit Residual Fluid Catalytic Cracking (RFCC), dan progres Refinery Development Master Plant (RDMP).*SHR&P CILACAP

Share this post