NAMLEA – General Manager Marketing Operation Region (MOR) VIII PT Pertamina (Persero) Maluku – Papua secara resmi meluncurkan produk Pertamax untuk wilayah pemasaran Kota Namlea pada Kamis (30/5/2019) di SPBU 84.97502 Kota Namlea. Kegiatan peluncuran perdana produk Pertamax ini turut dihadiri oleh Bupati beserta jajaran Pemerintah Daerah Kabupaten Pulau Buru.
Kehadiran Pertamax di wilayah Namlea merupakan upaya Pertamina untuk memenuhi kebutuhan BBM berkualitas tinggi di wilayah Namlea seiring dengan pertumbuhan jumlah kendaraan di wilayah Namlea, Kabupaten Pulau Buru. Pertamax mulai dipasarkan di Kota Namlea setelah Terminal BBM Namlea secara resmi melakukan penyaluran perdana produk Pertamax pada Senin (27/5/2019) lalu.
General Manager Pertamina MOR VIII, Gema Iriandus Pahalawan, menyampaikan bahwa peluncuran Pertamax di beberapa wilayah di Maluku merupakan upaya Pertamina untuk memperluas jangkauan produk BBM berkualitas bagi masyarakat Maluku. “Sebelumnya, Pertamax di wilayah Marketing Operation Region VIII baru dipasarkan di kota-kota besar seperti Ambon, Ternate, Jayapura, Sorong dan beberapa kota lainnya di wilayah Maluku – Papua,” ungkap Gema.
“Kini masyarakat di Namlea dan beberapa kabupaten lain di wilayah Maluku juga telah dapat menggunakan produk Pertamax setelah bulan ini diluncurkan di 3 kabupaten Provinsi Maluku. Namlea merupakan lokasi ke 3 yang menyalurkan Pertamax pada bulan ini, setelah sebelumnya juga dilakukan penyaluran perdana Pertamax dilakukan di Kabupaten Maluku Tenggara (11/5/2019) dan Kabupaten Maluku Tengah (25/5/2019),” tambahnya.
Pertamina berencana menambah produk Pertamax di 1 SPBU Kompak Maluku Tengah, 1 SPBU Kompak di Kabupaten Pulau Buru dan 1 di Kabupaten Kepulauan Aru. Untuk konsumi harian, penyaluran Pertamax di SPBU 84.97502 Kota Namlea diperkirakan mencapai 3 kiloliter (KL) per hari, SPBU 84.97504 Maluku Tengah 1.500 liter/hari dan SPBU 84.97601 500 liter/hari.
Dalam kesempatan ini Gema mengajak masyarakat Namlea dan Maluku pada umumnya untuk dapat menggunakan produk Pertamax bagi kendaraan, baik motor maupun mobil.
“Pertamax selain memiliki keunggulan lebih awet, juga ramah untuk lingkungan. Kami berharap agar masyarakat dapat menggunakan Pertamax karena lebih hemat dan bagus untuk kendaraan,” tambahnya.
Pertamax merupakan bahan bakar bensin dengan angka oktan minimal 92 berstandar internasional. Pertamax sangat direkomendasikan untuk digunakan pada kendaraan yang memiliki kompresi rasio 10:1 hingga 11:1 atau kendaraan berbahan bakar bensin yang menggunakan teknologi setara dengan Electronic Fuel Injection (EFI).
Dengan ecosave technology, Pertamax mampu membersihkan bagian dalam mesin (detergency), Pertamax juga dilengkapi dengan pelindung anti karat pada dinding tangki kendaraan, saluran bahan bakar dan ruang bakar mesin (corrotion inhibitor), serta mampu menjaga kemurnian bahan bakar dari campuran air sehingga pembakaran menjadi lebih sempurna (demulsifier).*MOR VIII