SEMBAKUNG - PT Pertamina EP Asset 5 Tarakan Field melakukan tajak atau pengeboran sumur di area sembakung, Desa Tepian, Kecamatan Sembakung, Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara, Minggu (30/12/18).
Kegiatan tajak sumur SBK-PSB (SBK 73), diawali dengan syukuran pemotongan tumpeng yang dihadiri oleh Finance and Business Support Director Pertamina EP Fadjar H Widodo, GM Asset 5 Irwan Zuhri, dan FM Field Tarakan Adhi Herusakti beserta jajaran manajemen Pertamina EP.
Irwan Zuhri mengatakan, kegiatan tajak ini diharapkan akan meningkatkan produksi minyak dari Pertamina EP Asset 5 Tarakan Field.
“Lokasi sumur SBK-PSB yang nantinya akan menjadi sumur SBK 73, mempunyai cadangan minyak mentah sebesar 231 thousand stock tank barrels (MSTB) dan ditargetkan akan memproduksi minyak mentah sebesar 300 barrel oil per day (BOPD). Saya berharap kegiatan ini dapat meningkatkan produksi minyak dari Pertamina EP Asset 5 Tarakan Field yang saat ini memproduksi minyak sekitar 2.545 barrel oil per day (BOPD)," ungkapnya.
Sumur SBK-PSB (SBK 73) akan dibor sedalam 1.371,9 meter measured depth (mMD) oleh rig dari Pertamina Drilling Service Indonesia (PDSI) OW700 dengan jenis pengeboran directional “J” type yang dilakukan selama 23 hari.
Fadjar H Widodo yang ikut menyaksikan kegiatan tajak menekankan untuk selalu memperhatikan HSSE (Health, Safety, Security, and Environment) dalam setiap pekerjaan.
"Perusahaan sudah menetapkan yang nomor satu dalam pekerjaan adalah HSSE dan mematuhi SOP yang telah dibuat. Kami imbau agar setiap pekerja berdoa sebelum melakukan pekerjaan," terangnya.
Selain pemotongan tumpeng, syukuran juga dilakukan dengan memberikan bantuan kepada desa-desa yang berada di sekitar area Sembakung berupa bantuan pembangunan masjid, kegiatan sarana olahraga, dan pemberian dua ekor sapi.*PEP