JAKARTA – PT Pertamina Power Indonesia (PPI) sebagai Sub-holding Power & New Renewable Energy (PNRE) berkomitmen melanjutkan kerja sama dengan PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (Persero), yang biasa disebut sebagai Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC).
Kerja sama tersebut fokus pada lingkup pengembangan energi baru dan terbarukan (EBT) di kawasan pariwisata yang dikelola oleh PT ITDC Nusantara Utilitas. Kerja sama itu nantinya diawali dengan studi pengembangan dan identifikasi kebutuhan EBT yang berada di kawasan proyek ITDC.
“Pengembangan dan studi awal berfokus pada Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS), PLTS Apung, dan Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSa). Sudah ada beberapa potensinya yang kini dalam tahapan evaluasi untuk selanjutnya diimplementasikan,” ujar Chief Executive Officer Sub-holding PNRE Heru Setiawan, pada Senin, 23 November 2020.
Terwujudnya kerja sama tersebut sejalan dengan semangat pemerintah untuk meningkatkan bauran energi sebesar 23 persen di tahun 2025.
Selain itu, kawasan pariwisata merupakan salah satu objek relevan untuk menyosialisasikan dan mengedukasi masyarakat mengenai penggunaan EBT sebagai energi yang ramah lingkungan.
“Selain aspek infrastruktur dan komersial, kerja sama tersebut diharapkan bisa meningkatkan public awareness terkait gaya hidup ramah lingkungan, yang bisa ditempuh dengan menggunakan teknologi EBT, seperti contohnya PLTS,” kata Heru.
Sebagai lokomotif masa depan bisnis Pertamina Group, Heru melanjutkan, Sub-holding PNRE terus berkomitmen untuk meningkatkan portfolio EBT. “Hal itu sekaligus melakukan edukasi publik terkait energi ramah lingkungan, termasuk berkomunikasi erat dengan beberapa mitra potensial dalam hal penciptaan ekosistem bisnis EBT yang lebih solid dan transparan,” katanya. *PPI/HM