CILACAP - Dalam rangka mencapai target sehat untuk seluruh masyarakat dan menekan kasus Covid-19, kilang Pertamina Cilacap kembali menggandeng Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) setempat menggelar vaksinasi massal. Kegiatan dilangsungkan di Gedung Patra Graha, Patra Ria, dan komplek Perumahan Pertamina Lomanis selama dua hari, pada Senin dan Rabu, 26 dan 28 Juli 2021.
Bupati Cilacap Tatto Suwarto Pamuji didampingi pejabat Forkopimda dan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Cilacap, dr. Pramesti Griana Dewi memantau langsung vaksinasi di Gedung Patra Graha. Kehadirannya disambut General Manager (GM) Pertamina Kilang Cilacap, Eko Sunarno bersama tim manajemen.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati menyapa peserta vaksin yang antre seraya menyemangati para tenaga kesehatan yang sedang bertugas. "Kita semua berharap, dengan semakin banyak yang dijangkau vaksinasi, kasus Covid-19 bisa segera ditekan, seiring meningkatnya herd immunity (kekebalan kelompok) di masyarakat,” ujarnya.
Bupati menargetkan vaksinasi massal ini akan terus diagendakan bertahap dengan mengevaluasi sistem pendaftaran secara online. "Kami menargetkan kegiatan vaksinasi menyasar setidaknya 1,5 juta jiwa atau mencakup jumlah seluruh penduduk di Kabupaten Cilacap," tambahnya.
Senada, GM Eko Sunarno menjelaskan, Pertamina menyambut sepenuhnya perluasan jangkauan vaksinasi dengan penyediaan fasilitas yang memadai untuk menampung massa dalam jumlah besar. “Kami dukung sepenuhnya segala upaya menekan kasus Covid-19, termasuk vaksinasi. Hal ini menjadi wujud implementasi tata nilai AKHLAK, yaitu Kolaboratif bersama jajaran Forkopimda,” katanya.
Sementara di internal Pertamina sendiri, imbuhnya, sudah dilakukan berbagai upaya pengendalian dengan memberlakukan ketat protokol kesehatan, membangun fasilitas Daily Check Up (DCU) di pintu- pintu masuk kilang. “Pertamina sudah menyelesaikan 100 persen vaksinasi bagi seluruh pekerja dan mitra,” imbuh Eko.
Diketahui, vaksinasi hari pertama menyasar 2.626 orang, sedangkan hari kedua 1.913 orang, terdiri dari pekerja temporer, keluarga pekerja Pertamina, pensiunan, dan masyarakat umum. *RU IV/IN