SURABAYA – PT. Pertamina EP Cepu (PEPC) berhasil meraih HSE Award dari Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) dalam Forum Divisi Penunjang Operasi dan Keselamatan Migas 2019 yang diselenggarakan di Kota Surabaya pada Rabu, (26/6/2019). Penghargaan tersebut diberikan kepada PEPC sebagai salah satu KKKS yang dalam menjalankan proses bisnisnya telah sesuai dengan prinsip K3, diantaranya telah berhasil menjaga kinerja kesehatan, keselamatan kerja dan lindungan lingkungan pada kegiatan operasinya di tahun 2018.
Penghargaan diberikan oleh Deputi Operasi SKK Migas, Fatar Yani Abdurrahman kepada Direktur Utama PEPC Jamsaton Nababan.
“Penghargaan ini tak hanya kami maknai sebagai apresiasi SKK Migas, namun juga sebagai motivasi untuk terus menjaga komitmen mencapai HSSE Excellence bagi PEPC. Selama Tahun 2018, Total Recordable Injury Rate (TRIR) berada jauh di bawah toleransi, yaitu “0” . Kita juga telah mencapai 3.361.558 Kerja Aman selama Tahun 2018. PEPC juga selalu mematuhi Peraturan Perundangan K3LL dan Keamanan serta menggunakan teknologi tepat guna sesuai Standar Nasional dan Internasional,” ujar Jamsaton.
Dalam penghargaan tersebut, PEPC menduduki peringkat terbaik 3 dalam kategori Kinerja Keselamatan Kerja. Penilaian kinerja HSE ini dilakukan terhadap seluruh Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) dan sejalan dengan tagline SKK Migas, yaitu menuju Zero Incident.
Forum Divisi Penunjang Operasi dan Keselamatan Migas 2019 diselenggarakan oleh SKK Migas bersama KKKS dengan menggabungkan tiga forum yang tahun sebelumnya diselenggarakan terpisah. Ketiga forum tersebut adalah Forum Perkapalan dan Transportasi, Forum Kebandaran dan Sarana Penunjang, serta Forum K3LL.
Dengan tema Kesiapan Fasilitas Penunjang Operasi dan Keselamatan Migas dalam Menyukseskan Lifting tahun 2019, forum ini bertujuan menjalin komunikasi antara SKK Migas, KKKS, dan para stakeholders sekaligus meningkatkan koordinasi lintas sektoral demi kegiatan operasi lifting terlaksana dengan lancar dan selamat.*PEPC