Jakarta, 8 November 2021 – Komitmen PT Pertamina (Persero) dalam menjadikan mitra binaannya menjadi Usaha Mikro Kecil (UMK) naik kelas makin masif. Terbukti, melalui Rumah BUMN (RB), Pertamina menggelar program Bootcamp dan Training of Trainer (ToT) yang dimulai Jumat (29/10) lalu. Puluhan fasilitator RB dari 30 daerah di Indonesia bergabung dalam program tersebut.
Pembukaan acara dilaksanakan secara virtual dan dibuka langsung oleh Manager SMEPP Pertamina, Rudi Ariffianto. Kegiatan tersebut direncanakan akan berlangsung selama 2 bulan hingga Desember 2021. Para pemateri andal akan disiapkan untuk mendampingi para peserta selama mengikuti kegiatan tersebut.
Pjs Vice President Corporate Communications Pertamina, Heppy Wulansari menambahkan, saat ini terdapat 2 orang fasilitator bisnis yang mendampingi ratusan mitra binaan di setiap RB yang dikelola Pertamina. Sehingga total peserta program tersebut mencapai 60 orang.
“Seluruhnya akan diberikan kesempatan mengikuti materi pembinaan di Bootcamp. Namun, hanya terdapat 10 orang fasilitator terbaik yang nantinya akan lanjut ke ToT dan mendapatkan reward berupa sertifikasi pendampingan UMKM dari BNSP (Badan Nasional Sertifikasi Profesi),” tuturnya.
Menurut Heppy, program ini juga disusun untuk mendukung upaya Pemerintah dalam menaikkan kelas ekonomi UMKM. Melalui peningkatan kompetensi Fasilitator Bisnis RB Pertamina dalam melakukan pembinaan terhadap UMKM Binaan di masing-masing wilayah. Maka dari itu diperlukan sebuah program yang didesain khusus untuk meningkatkan soft dan hard skill dalam hal peningkatan kepercayaan diri dan kemampuan sebagai pendamping.
Saat ini, RB Pertamina telah mendampingi lebih dari 9.500 UMK binaan di seluruh wilayah Indonesia. Di mana sebanyak 2.171 UMK tercatat telah onboarding memiliki toko online atau marketplace. Lewat pendampingan oleh fasilitator yang lebih andal, diharapkan target penjualan di marketplace bisa terus bertambah.
Program Bootcamp dan ToT ini merupakan hasil kolaborasi Pertamina dengan Rumah BUMN, PT Pertamina Training and Consulting (PTC), dan dbrandcom. Heppy berharap, melalui kegiatan tersebut dapat melahirkan para supervisor (SPV) RB andal dan berkualitas. “Sehingga tidak hanya mitra binaannya saja yang naik kelas, pendampingnya dalam hal ini SPV RB juga bisa naik kelas,” tuturnya.
Menurut Heppy, melalui Rumah BUMN, Pertamina ingin senantiasa menghadirkan energi yang dapat menggerakkan roda ekonomi. Energi yang menjadi bahan bakar, serta energi yang menghasilkan pertumbuhan berkelanjutan. Serta berupaya terus mendorong setiap mitra binaan menjadi UMK naik kelas dan Go Global.
Pertamina juga senantiasa mendukung pencapaian SDGs (Sustainable Development Goals) melalui implementasi program-program berbasis ESG (Environmental, Social, and Governance) di seluruh wilayah operasionalnya. Hal ini merupakan bagian dari Tanggung Jawab Lingkungan dan Sosial (TJSL), demi mewujudkan manfaat ekonomi di masyarakat.